Kepada penyair Neogie Arur
By ; Husni Hamisi
Memo
Adakah yang kau temukan pada koran
hari ini selain abjad dingin berpilin hujan yang pandai
menyulap otak kita menjadi puntung-puntung rokok, sesudah saripati
tembakau kita di lahap habis, duhai kawan.
jika ada, beritahukanlah
aku ingin membelinya sejuta exlempar buat di olah menjadi lolypop di lidah
anak-anak hujan yang makin disesaki kosakata tabrak, tembak, dan tewas di pelor panas.
Biola Mata Hitam
KUKISAHKAN kembali
puisi yang kusampirkan di matamu hari itu
seorang anak sedang meggesek biola di sebuah makam
sembari mengiringi lagu " mother how are you to day".
Tak semua bulir hujan perlu kau salahkan
serupa kelindan hatiku saat menatap
irama bacin "smoke on the water"
tumpah di bola hitam matamu.
Di Liang Telinga
RIBUAN kata singgah disini, liang telingaku
tempat kau menitip kecupan, halte bis tua
untuk berteduh para penjaja koran bekas
orang sepertimu.
senjakala bila hati kita mulai memuai
sulur-sulur rindu, kau akan menemukan
aku disini, kata-kata yang memilih bermukim
di liang telingamu.
' Oktober 2010
0 komentar:
Posting Komentar